Siapalah aku ini, mungkin beberapa bulan yang lalu tak ada yang mengenalku. seorang ibu rumah tangga yang gaptek habis bahkan fesbukan saja tidak mengerti. Boro-boro menulis buku, nulis curhatanku sendiri bahkan aku bingung untuk memulainya hingga akhirnya aku bertemu kembali dengan adikku Tri Wahyuni, yang tak pernah putus asa tuk memotivasiku menulis. Dia menjerumuskanku dalam suatu wadah yang bernama Komunitas Ibu-Ibu Doyan Nulis atau singkatnya IIDN.
Awalnya aku tak mengerti bagaimana ikut sebuah group terus terang karena HP ku hanyalah HP jadul gratisan pula. Diantara kesibukanku keluar masuk Hotel Bintang Empat (baca rumah sakit) tuk menemani anakku yang kecil berlibur panjang...panjanggg sekali. :). Hehehe...demikian rutinitasku hampir setiap minggu.
Aku lupa kapan tepatnya aku masuk dalam lubang kenikmatan ini, yang jelas secara administrasi sekitar tahun 2011 dan baru tahun 2012 aku berani melangkah ke dalamnya. Sempet mengalami kebingungan, tolah-toleh tak ada yang kukenal, wis aku jadi penyimak dulu saja. hihihi..jangan bilang-bilang ya, bahkan aku ngga tau bagaimana cara posting di group. Kubaca-baca tulisan ibu-ibu hebat termasuk kelas-kelas menulis yang diselenggarakan secara gratis.
Nah sempat ada kisah yang membuatku malu bila mengingatnya, begini ceritanya. Melihat postingan para member IIDN tentang karya-karyanya membuatku merasa teracuni baik. Aku ingin sekali bisa seperti mereka hingga aku menanyakan pada dik Tri Wahyuni, yang dijawabnya dengan memberikan saran mengikuti even-even menulis yang ada. Termasuk menulis untuk audisi buku antologi. Meski belum pede aku coba untuk ikut. Tapi saat aku membaca syaratnya, aku bingung, karena semua meminta syarat yang aneh dan tak kukuasai. Salah satunya adalah harus men Tag beberapa nama, mention, menshare, dan melike fanpage penyelenggara. Wedew..gimana ini?? aku panik seperti biasa. Tak ada istilah yang kumengerti, makanan apa itu tag dan sebagainya.
Coba tanya-tanya tapi sepertinya tak ada yang mau menjawab. Mungkin mereka berpikir bahwa aku hanya pura-pura tak mengerti, zaman canggih kaya gini masih juga ngga tau cara fesbukan itulah pikir mereka. Aku pun akhirnya putus asa benar-benar menyerah akhirnya. kulewatkan begitu saja tawaran menulis dari dik Tri Wahyuni. Aku terus menjadi pengamat di group keren ini.
Tri Wahyuni
Tau ngga aku tuh paling seneng baca tulisan wanita cantik yang bernama Candra Nila Murti, karena tulisannya selalu inspiratif dan lucu tanpa terkesan dibuat-buat. Setiap postingannya pasti tak terlewat dari pandanganku. Wanita ini telah menulis 10 buku yang menarik salah satunya adalah buku berjudul "Si Penyebar Fitnah" Selain itu kalau ngga salah aku sering banget ikut diskusi yang dipandu oleh mbakyu pinter idolaku Arin Murtiyarini si Ratu Media dan Ratu Kontes, terutama trik-trik untuk bisa menjebolkan tulisan di media-media. Ih, lihat wanita yang satu ini beserta prestasinya bikin aku mupeng ngga ketulungan kalau kata orang betawi mah.
Mbakyu Cantik Candra Nila Murti
Ratu Kontes Yang Baik Hati Arin Murtiyarini
Gara-gara wanita penyuka batik ini aku jadi pede untuk mengirim tulisan ke media, meski banyak yang ditolak sampai akhirnya tulisanku jebol juga. Uhuyyy! Bahagianya tak terkira meski tak dapat honor, tapi keberhasilan itu cukup memacu adrenalinku untuk nulis lagi dan lagi hingga lama-lama aku terbiasa dengan istilah Tag.
Di group ini aku bertemu dengan wanita-wanita hebat dan tangguh diantaranya adalah markom geulis yang kocak Lygia Pecanduhujan, mba Roza Rianita Nursetia yang sangat ahli dalam kerajinan tangan, mba Ari Kurnia yang pinter berbisnis, dan mba Afin Murtiningsih . Banyak ilmu dan motivasi yang kudapatkan dari mereka.
Markom Geulis Lygia Pecanduhujan
Eh tapi ternyata aku belum tahu siapa pemilik group ini, hingga akhirnya aku berkenalan dengan seorang wanita cantik, enerjik, bersemangat dan multitalenta, siapa lagi kalau bukan teteh cantik Indari Mastuti si pemilik group keren yang berisi wanita-wanita hebat. Srikandi masa kini. Wanita yang memiliki 2 buah hati yang menggemaskan dan cantik ini adalah sosok yang patut kita teladani, tidak saja karena prestasinya namun juga karena keberhasilannya dalam memenejemen waktunya. Begitu banyak hal dan kebahagiaan yang kudapat dari group ini, diantaranya adalah aku mendapatkan sahabat-sahabat yang selalu mendukungku seperti Raditya Surya, Tatit Ujiani, Nunu El-fasa, Liza P Arijanto, Imaz Karim, Nunung Nurlaela, Naqiyyah Syam, penulis script keren Rachmawati dan begitu banyak sahabat yang rasanya takkan cukup untuk kutuliskan namanya disini.
Dalam komunitas ini kami bersatu dan saling berbagi, baik ilmu dan informasi, tidak hanya antar anggota tetapi juga dengan lingkungan sekitarnya. Seperti kegiatan yang telah dilakukanIIDN KORWIL JATIM saat bulan ramadhan dahulu, kami mengadakan buka puasa bersama dengan anak-anak panti asuhan di Sidoarjo dan hari ini kami menyelenggarakan kegiatan Pelatihan menulis Gratis untuk anak jalanan binaan LIPONSOS.
Buka Puasa Bersama dengan Anak-anak Panti Asuhan
(Dokumentasi dipinjam dari sini)
Berbagai pertemuan sering kami lakukan untuk mempererat dan menjalin silahturahmi antar anggota, saling berbagi ilmu dan informasi. Seperti yang baru saja kami laksanakan di Pasar Kuliner Sidoarjo. Di sana kami saling bertukar ilmu tentang Blogging dan pernak-perniknya.
Belajar NgeBlog bareng
Kami juga selalu berusaha meningkatkan kualitas diri dan eksistensi dengan mengenal lebih jauh media yang menjadi sasaran tembak karya-karya kami. Salah satunya adalah dengan melakukan kunjungan dan diskusi dengan media. seperti kegiatan di bawah ini.
Kunjungan Ke Jawa Pos For Her
Itulah sepenggal kisahku bersama ibu-ibu hebat, yang membuatku mampu menghasilkan tulisan dan karya. Memindahkanku dari ketidakbisaan menjadi mampu. Inilah hasil dari pertemanan yang terjalin indah, sebuah tulisan yang dimuat di beberapa media.
Terimakasih teman untuk setiap persahabatan yang kau beri, terimakasih IIDN lewatmu pintu dan asa itu terbuka kembali.
Lengkap kap,.kereeeen mbak. makasih aku disenggol yaa
BalasHapusmbakyuuuuku.. i love you. Thanks for beautiful friendship
HapusPengalaman yang seru Mba Sri..
BalasHapusalhamdulillah mba Ety. Pengalaman yang takkan kulupakan. Sebuah titik balik hidupku ;)
Hapusmakasih sudah mampir
Siiip deh mbak Sri Rahayu.. makin cinta aku padamu.. Ganbatte always :)
BalasHapusmba Nur Azizah..aku juga cinta padamu. pada semangatmu untuk terus berkarya semoga semakin berkibar. Makasih sudah mampir dan menyemangatiku
Hapuswuih, keren banget ya mbak.. dari gaptek jadi pinter, trus kemampuan terpendam jadi prestasi yang hebat. sukses selalu ya mbak.. :)
BalasHapusMba Diah ..dirimu lebih keren dari aku loh ;)
Hapusaku salut dengan perkembanganmu yang cepat. Terus berkarya ya. Terima kasih sudah mampir
betapa kerennya dirimu mbak...makin cinta deh...he2
BalasHapusMba Imaz.. ;) dirimu membuatku tersenyum selalu, menapaki setiap kegagalan dengan semangat baru. Tapi cintanya jangan ke aku....nanti suaminya cemburu lagi ;)
HapusMakasi Sobat
Wow Kereen... ada namaku lagi, semoga menang yaaa Soulmateku Sri Rahayu yang super duper produktif
BalasHapushai soulmateku Raditya Surya, tanpa motivasimu aku mungkin sudah terkapar menyerah dan pasrah. terima kasih sayang..semoga silahturahmi ini takkan pernah putus. terima kasih untuk doa dan persahabatan yang indah
Hapuskereeen....mbak dirimu adalah salah satu motivatorku yang oke loh...semangatmu itu loh...he2. makasih dah menyebutku...:-)
BalasHapusAduh mba Nunung..jadi terharu aku . Padahal sebaliknya...dirikulah yang kagum padamu, pada niat dan ketekunanmu yang berbuah indah. Teruslah berkarya
HapusYang paling berkesan dari mba Sri, adlah kisah tengah malam yang menegangkan. Hehe. Suka mba.
BalasHapusmba 2wangisinya..terima kasih telah menikmati goresan penaku
Hapushihi gaptek sebentar kan mb, sekarang sudah pinter alhamdulillah :D
BalasHapuskeren perjalanannya, semangat mb sri ^_^
makasi mba Lita ;)
Hapus